Selasa, 27 Maret 2012

MATERI PEMBELAJARAN


JENIS JENIS MATERI PELAJARAN
  1. Materi Fakta             : Segala hal yang berwujud kenyataan dan kebenaran (banyak didapati pada Mata Pelajaran Sejarah)
  2. Materi   Konsep       : Hasil pemikiran, berupa pengertian, definisi, ciri khusus, hakekat (banyak didapati pada Mata Pelajaran Matematika)
  3. Materi Prinsip          : Hubungan antar konsep yang menggambarbkan implikasi sebab akibat (banyak didapati pada Mata Pelajaran Fisika)
  4. Materi Prosedur      : Langkah-langkah secara sistematis dalam mengerjakan sesuatu(banyak didapati pada Mata Pelajaran Produktif di SMK)
  5. Materi Sikap & Nilai : Materi pelajaran ranah afektif, kejujuran, kasih sayang, etika termasuk seni
Meski tidak ada materi pelajaran yang 100% terdiri dari satu jenis materi pelajaran, tapi kita bisa melihat dominasinya, dan semoga bermanfaat dalam menentukan strategi dalam PBM
 CONTOH:
MATERI KIMIA 
>BAB IKATAN KIMIA
A.Ikatan kimia
       Ikatan kimia adalah sebuah proses fisika yang bertanggung jawab dalam interaksi gaya tarik menarik antara dua atom atau molekul yang menyebabkan suatu senyawa diatomik atau poliatomik menjadi stabil. Penjelasan mengenai gaya tarik menarik ini sangatlah rumit dan dijelaskan oleh elektrodinamika kuantum. Dalam prakteknya, para kimiawan biasanya bergantung pada teori kuantum atau penjelasan kualitatif yang kurang kaku (namun lebih mudah untuk dijelaskan) dalam menjelaskan ikatan kimia. Secara umum, ikatan kimia yang kuat diasosiasikan dengan transfer elektron antara dua atom yang berpartisipasi. Ikatan kimia menjaga molekul-molekul, kristal, dan gas-gas diatomik untuk tetap bersama. Selain itu ikatan kimia juga menentukan struktur suatu zat.
Kekuatan ikatan-ikatan kimia sangatlah bervariasi. Pada umumnya, ikatan kovalen dan ikatan ion dianggap sebagai ikatan "kuat", sedangkan ikatan hidrogen dan ikatan van der Waals dianggap sebagai ikatan "lemah". Hal yang perlu diperhatikan adalah bahwa ikatan "lemah" yang paling kuat dapat lebih kuat daripada ikatan "kuat" yang paling lemah.
B.Ikatan kovalen
    Ikatan kovalen adalah ikatan yang umumnya sering dijumpai, yaitu ikatan yang perbedaan elektronegativitas (negatif dan positif) di antara atom-atom yang berikat sangatlah kecil atau hampir tidak ada. Ikatan-ikatan yang terdapat pada kebanyakan senyawa organik dapat dikatakan sebagai ikatan kovalen. Lihat pula ikatan sigma dan ikatan pi untuk penjelasan LCAO terhadap jenis ikatan ini.
Ikatan polar kovalen merupakan ikatan yang sifat-sifatnya berada di antara ikatan kovalen dan ikatan ion.
C.Ikatan ion
   Ikatan ion merupakan sejenis interaksi elektrostatik antara dua atom yang memiliki perbedaan elektronegativitas yang besar. Tidaklah terdapat nilai-nilai yang pasti yang membedakan ikatan ion dan ikatan kovalen, namun perbedaan elektronegativitas yang lebih besar dari 2,0 bisanya disebut ikatan ion, sedangkan perbedaan yang lebih kecil dari 1,5 biasanya disebut ikatan kovalen.[3] Ikatan ion menghasilkan ion-ion positif dan negatif yang berpisah. Muatan-muatan ion ini umumnya berkisar antara -3 e sampai dengan +3e.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar